Dalam bisnis corenya PT Jakarta Infrastruktur Propertindo selaku penyedia infrastruktur telekomunikasi khususnya tower provider. Dalam Portfolio kami dengan seluruh Operator terbesar di Indonesia kami selaku tower provider menyediakan berbagai solusi antara lain Inbuilding coverage, Micro cell pole, macro cell pole BTS hotel.
Perkembangan yang sangat cepat untuk jaringan telekomunikasi dan adanya kebutuhan atas infrastruktur tersebut tower milik kami sudah tersebar tidak hanya di Jakarta, melainkan sampai ke tetangga Jakarta, Banten dan Bogor. Bisnis ini memberikan solusi seperti Network Planning (Drive or Walk Test), Land Acquisition & Site Licensing, Infrastructure Design & Construction, sampai dengan Full Maintenance.
Dengan semangat inovasi yang terbaru untuk mencapai Jakarta Smart City, PT Jakarta Infrasturktur Propertindo akan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi agar dapat memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat.
Site management adalah salah satu sisi bisnis Jakarta Infrastruktur Propertindo berupa pengelolaan Menara Telekomunikasi Milik Tower Provider atau Milik Operator. Jakarta Infrastruktur Propertindo berkiprah sebagai pengelola Menara telekomunikasi dimulai dengan kerjasama Management yaitu pengelolaan Menara telekomunikasi sebanyak 11 site yang memanfaatkan lahan dan asset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Prospek industri telekomunikasi di Indonesia terus bersinar dalam tahun-tahun mendatang. Motor perkembangan sektor itu adalah industri seluler, yang masih berpotensi menambah pelanggan. Peluang itu ada karena banyak pengguna ponsel yang memiliki lebih dari satu kartu SIM. Tak hanya itu, tren permintaan pelanggan akan layanan data, terutama pengguna smartphone dan tablet, terus meningkat seiring harganya yang makin terjangkau oleh masyarakat luas.
Jaringan telekomunikasi akan bertambah secara eksponensial sesuai dengan pertambahan jumlah pengguna yang terhubung di dalam jaringan tersebut. Adapun nilai jaringan telekomunikasi yang dimaksudkan dalam pernyataan ini adalah besaran nilai ekonomisnya. Semakin banyak pengguna atau jumlah node yang terhubung dalam jaringan, maka nilai ekonomisnya akan semakin besar.
Tentu, peningkatan jumlah pelanggan dan layanan juga harus diimbangi oleh pengembangan infrastruktur seperti pembangunan base transceiver station (BTS). Alhasil, bertambahnya kebutuhan BTS ini akan mendongkrak bisnis kontraktor tower BTS.
Jakarta Smart City tidak mungkin tercapai jika infrastrukturnya tidak siap, di era informasi khususnya di Jakarta fiber optic menjadi standar di industri telekomunikasi, karena memberikan kecepatan dan memiliki jangkauan yang sangat luas.
Kemajuan teknologi dan tren kebutuhan data berkapasitas besar semakin meningkat sehingga membutuhkan fiber optic sebagai infrastrukturnya. dengan masuknya teknologi jaringan 5G dalam beberapa tahun ke depan. Fiber optic menjadi pondasi jaringan yang dibutuhkan.
PT Jakarta Infrastruktur Propertindo tidak hanya membangun jaringan internet tetapi memberikan layanan multimedia (Voice, Data, Video maupun konten yang lain) bagi pelanggan perumahan maupun bisnis, yang sifatnya bersumber dari satu titik dan didistribusikan ke beberapa pelanggan, dalam hal ini termasuk dengan Internet.
Internet menjadi salah satu dari perkembangan teknologi yang dapat membantu mobilisasi suatu perusahaan atau pun perorangan, dengan adanya kebutuhan yang selalu meningkat akan kebutuhan internet makan PT Jakarta Infrastruktur Propertindo menyediakan solusi End to End dengan teknologi GPON (Gigabit Passive Optical Network) untuk HRB (High Rise Building) dan landed area dengan skema bisnis: